3 Jenis Transfer Uang Antar Bank dan Biayanya

Sebarkan artikel ini

Anda tentunya sudah tidak asing dengan kegiatan transfer mentransfer. Apalagi di zaman yang serba online dimana belanja online menjadi salah satu hal yang paling diminati. Karena itu transaksi melalui cara transfer sudah menjadi hal yang lumrah.

Bahkan, transfer uang antar bank juga sudah menjadi hal yang biasa dilakukan. Namun, ketika Anda melakukan transfer antar bank, maka akan ada biaya administrasi yang harus dibayarkan. Nah, biaya administrasi transfer uang antar bank ini juga berbeda-beda setiap banknya.

Jenis-Jenis Transfer Uang

Pada umumnya, transfer uang antar bank dilakukan dengan menggunakan mesin Anjungan Tunai Mandiri atau disebut dengan ATM. Selain itu transfer ini juga bisa dilakukan dengan bank-bank yang bekerja sama saja seperti ATM bersama atau jaringan ATM Prima.

Adapun sebagai info bahwa ATM bersama itu memiliki anggota 82 bank. Diantara 82 bank ini diantaranya seperti BNI< Bank Mandiri, BRI, CIMB Niaga, Bank Permata, Bank Panin, Bank Danamon dan masih banyak lainnya.

Sedangkan untuk jaringan ATM Prima terdiri dari 57 bank diantaranya adalah BCA, BRI, BNI, Bank Mandiri, dan juga CIMB Niaga. Tidak hanya via ATM saja, namun transfer uang antar bank juga bisa dilakukan melalui Internet banking, mobile Banking dan juga rekening ponsel.

Dalam melakukan transfer uang antar bank, ada tiga jenis mekanisme yang harus Anda pahami diantaranya adalah sebagai berikut:

  • Sistem RTGS (Real Time Gross Settlement)

RTGS merupakan sebuah sistem elektronik yang digunakan untuk menghubungkan antar bank dengan sistem milik Bank Indonesia. Adapun aturan RTGS ada pada Surat Edaran BI  No.16/18/DPSP sejak tanggal 15 Desember 2014  yang menyatakan transfer RTGS hanya bisa dilakukan minimum Rp. 100.000.000 (seratus juta rupiah).

Adapun tujuan diperkenalkan nya RTG adalah untuk orang-orang yang berkebutuhan transfer dalam jumlah yang besar, sebab, mesin RTGS merupakan sebuah investasi yang mahal. Adapun biaya transfer RTGS juga cukup mahal berkisar Rp. 25.000- Rp. 50.000.

Selain itu, proses yang dilakukan juga lama yakni sekitar 4 jam. Sedangkan jika transfer dilakukan pukul 15.00, maka proses akan berhasil keesokan harinya. Selain itu juga kadang terjadi delay transfer terutama di akhir bulan.

  • Sistem Kliring (SKNBI)

SKNBI atau disebut dengan Sistem Kliring Nasional Bank Indonesia adalah sebuah sistem pembayaran yang digunakan untuk melakukan transfer elektronik dengan aman dan cepat. Adapun biaya transfer uang antar bank dengan menggunakan sistem ini adalah Rp. 3.500 saja.

Adapun waktu Kliring juga diatur sesuai dengan hari dan waktu yang sama. Kecuali untuk wilayah Jakarta dan Surabaya yang dilakukan di hari esoknya atau H+1. Sedangkan untuk Kliring Kredit akan dimulai pukul 08.15-15.30 saja. kliring in juga bisa dilakukan selama 9 ali di setiap hari kerja.

Sebagai contoh, Anda akan melakukan transfer di bawah Rp. 100 juta pada waktu operasional di atas pukul 16.00. maka uang tersebut baru akan ditransfer keesokan harinya.

  • Sistem Real Time Online (RTO)

Ini adalah sistem transfer uang antar bank yang paling banyak disukai oleh banyak orang dan caranya juga praktis. Karena itu jenis transfer yang satu ini sangat cocok untuk orang-orang yang buru-buru.

Untuk melakukan transfer ini Anda bisa melakukanya di ATM, Internet banking, Mobile banking ataupun SMS Banking. Nah, untuk biaya transfer uang antar bank ini juga bervariasi mulai dari Rp. 5.000 sampai Rp. 7.500 saja. sedangkan untuk bank yang sama tidak dikenakan biaya sepeser pun alias gratis.

Ketika menggunakan sistem ini, maka dana yang barus aja ditransfer secara otomatis akan langsung diterima. Bahkan transfer ini juga bisa dilakukan dalam waktu 24 jam selama 7 hari. Hanya saja jika Anda menggunakan RTO ini ada batasan transaksinya.

Untuk satu kali transaksi minimal yang bisa ditransfer hanya Rp. 50.000 saja. sehingga jika Anda ingin transfer lebih dari itu harus dilakukan sampai beberapa kali.

Jangan Lupa Cek Kode Transfer uang Antar Bank

Setiap kali Anda melakukan transaksi transfer ke rekening satu menuju ke rekening bank lainnya. Maka dalam prosesnya dibutuhkan kode bank tujuan transfer. Baik itu Anda menggunakan Mobile banking, SMS banking ataupun Internet Banking dan bahkan ATM juga.

Sebagai contoh, Anda adalah nasabah bank mandiri, kemudian Anda akan melakukan transfer ke rekening teman dimana rekening tersebut berasal dari bank BCA. Maka yang harus Anda lakukan adalah mengetahui kode bank BCA tersebut. Nah, untuk mengetahui kodenya, Anda bisa melihatnya di daftar kode bank yang sudah tertera.  Dengan begitu roses transaksi akan berhasil untuk dilakukan.

Dari beberapa penjelasan di atas tentang transfer uang antar bank, kini Anda tahu bahwa ada beberapa jenis transfer yang bisa digunakan sesuai dengan nominalnya. Selain itu, untuk transfer ke bank juga dikenakan tarif administrasi dan butuh kode bank tujuan juga. semoga informasi ini bermanfaat.


Punya keinginan untuk menjadikan jasa transfer sebagai bisnis? Jadi Mitra Toko Modern Fastpay saja, karena dengan aplikasi fastpay Anda bisa membuka loket jasa transfer dan banyak layanan lainnya yang pasti sangat menguntungkan!

Informasi dan promo menguntungkan lainnya bisa cek di :

Instagram : @fastpay_official
Facebook : @fastpay.official
Youtube : Fastpay Official


Siapa Lagi Mau Jadi Juragan Agen Laku Pandai?
Gabung Fastpay dan Miliki Bisnis Layanan Perbankan yang Paling Menguntungkan

Laku-Pandai-min 3 Jenis Transfer Uang Antar Bank dan Biayanya

Tim SBF